Sebelum itu, izinkan saya untuk bercerita sedikit siapa saya dan bagaimana saya berhasil menemukan solusi untuk memperbesar payudara saya dan banyak teman-teman lainnya secara natural. Oleh karena itu, izinkan saya untuk meminta Anda meluangkan waktu Anda selama 5-10 menit ke depan untuk membantu Anda.
Nama saya Deasy Tantra. Saya berumur 26 tahun di tahun ini dan telah menikah selama 2 tahun. Saat ini, kami masih belum memiliki anak yang memang sudah kami idamkan (mohon bantu doanya juga ya). Saya sangat mencintai suami saya. Kami menikah setelah kami berpacaran sekitar 3 tahun. Apakah kami bahagia? Tentu saja. Namun, ada sesuatu yang mengganjal dan menganggu saya.
Waktu itu kami sedang jalan-jalan di mal seperti biasanya. Layaknya pasangan yang baru menikah, suami saya romantisan. Ketika jalan di mal, seringkali tangan saya masih di gandengnya (malu tapi senang sih). Pada saat saya pikir semuanya berjalan sempurna, di situlah saya menemukan hal yang membuat saya agak terkejut.Di depan sana, terlihat seorang wanita yang berpakaian modis. Bentuk tubuhnya juga bagus. Cantik? Ya, kita bilang saja jago dandan (maklum, istri ini gak mau kalah di bilang cantik). Saya sedikit curi-curi pandang dan melihat mata suami saya. Ternyata dia curi-curi pandang juga.. tapi bukan ke saya.. ke wanita tersebut. Yang di lihat, ternyata oh ternyata (maaf) payudara wanita tersebut yang kalau saya lihat memang montok dan cup C lah.
Hati saya jadi gelisah. Saya tahu suami saya mungkin tidak akan macam-macam (apalagi di depan saya) tapi tetap saja, saya yang cup A ini merasa minder, rendah diri, tidak percaya diri dan galau. Semua kejadian ini bukan cuma sekali dan ini terjadi pada saat suami saya masih menggandeng tangan saya (whew.. tarik napas panjang).
Sakitnya tuh di sini..... (sambil memegang dada).
Saya tahu dan saya bisa saja memarahi suami saya. Namun, saya tahu pasti dia juga suka dan punya keinginan agar istrinya yang dia cintai ini juga bisa menjadi tambah cantik dan tentu saja memiliki ukuran payudara yang lebih besar. Sebagai seorang istri yang baik, tentu saja saya menyadari hal ini dan ingin membahagiakan suami saya.
Tidak bisa saya pungkiri juga bahwa memang laki-laki itu menyukai wanita yang memiliki bentuk tubuh yang baik dan terawat. Kalau memang, saya bisa melakukannya untuk suami saya, mengapa tidak? Toh, saya ingin orang yang saya cintai ini menjadi semakin lebih cinta kepada saya. Mungkin saat ini ketika Anda membaca, Anda bisa merasakan apa yang saya rasakan.Saat ini mungkin Anda belum menikah dan sedang berpacaran. Anda tidak ingin kan pacar Anda pindah ke lain hati karena belum terikat kepada Anda? Atau mungkin Anda sudah menikah lama dan Anda merasa gairah di dalam hubungan Anda sudah menurun sehingga Anda ingin meningkatkannya ke level berikutnya?
Sebelum itu, izinkan saya untuk bercerita sedikit siapa saya dan bagaimana saya berhasil menemukan solusi untuk memperbesar payudara saya dan banyak teman-teman lainnya secara natural. Oleh karena itu, izinkan saya untuk meminta Anda meluangkan waktu Anda selama 5-10 menit ke depan untuk membantu Anda.
Nama saya Deasy Tantra. Saya berumur 26 tahun di tahun ini dan telah menikah selama 2 tahun. Saat ini, kami masih belum memiliki anak yang memang sudah kami idamkan (mohon bantu doanya juga ya). Saya sangat mencintai suami saya. Kami menikah setelah kami berpacaran sekitar 3 tahun. Apakah kami bahagia? Tentu saja. Namun, ada sesuatu yang mengganjal dan menganggu saya.
Waktu itu kami sedang jalan-jalan di mal seperti biasanya. Layaknya pasangan yang baru menikah, suami saya romantisan. Ketika jalan di mal, seringkali tangan saya masih di gandengnya (malu tapi senang sih). Pada saat saya pikir semuanya berjalan sempurna, di situlah saya menemukan hal yang membuat saya agak terkejut.
Di depan sana, terlihat seorang wanita yang berpakaian modis. Bentuk tubuhnya juga bagus. Cantik? Ya, kita bilang saja jago dandan (maklum, istri ini gak mau kalah di bilang cantik). Saya sedikit curi-curi pandang dan melihat mata suami saya. Ternyata dia curi-curi pandang juga.. tapi bukan ke saya.. ke wanita tersebut. Yang di lihat, ternyata oh ternyata (maaf) payudara wanita tersebut yang kalau saya lihat memang montok dan cup C lah.
Hati saya jadi gelisah. Saya tahu suami saya mungkin tidak akan macam-macam (apalagi di depan saya) tapi tetap saja, saya yang cup A ini merasa minder, rendah diri, tidak percaya diri dan galau. Semua kejadian ini bukan cuma sekali dan ini terjadi pada saat suami saya masih menggandeng tangan saya (whew.. tarik napas panjang).
Hati saya jadi gelisah. Saya tahu suami saya mungkin tidak akan macam-macam (apalagi di depan saya) tapi tetap saja, saya yang cup A ini merasa minder, rendah diri, tidak percaya diri dan galau. Semua kejadian ini bukan cuma sekali dan ini terjadi pada saat suami saya masih menggandeng tangan saya (whew.. tarik napas panjang).
Sakitnya tuh di sini..... (sambil memegang dada).
Saya tahu dan saya bisa saja memarahi suami saya. Namun, saya tahu pasti dia juga suka dan punya keinginan agar istrinya yang dia cintai ini juga bisa menjadi tambah cantik dan tentu saja memiliki ukuran payudara yang lebih besar. Sebagai seorang istri yang baik, tentu saja saya menyadari hal ini dan ingin membahagiakan suami saya.
Saya tahu dan saya bisa saja memarahi suami saya. Namun, saya tahu pasti dia juga suka dan punya keinginan agar istrinya yang dia cintai ini juga bisa menjadi tambah cantik dan tentu saja memiliki ukuran payudara yang lebih besar. Sebagai seorang istri yang baik, tentu saja saya menyadari hal ini dan ingin membahagiakan suami saya.
Tidak bisa saya pungkiri juga bahwa memang laki-laki itu menyukai wanita yang memiliki bentuk tubuh yang baik dan terawat. Kalau memang, saya bisa melakukannya untuk suami saya, mengapa tidak? Toh, saya ingin orang yang saya cintai ini menjadi semakin lebih cinta kepada saya. Mungkin saat ini ketika Anda membaca, Anda bisa merasakan apa yang saya rasakan.
Saat ini mungkin Anda belum menikah dan sedang berpacaran. Anda tidak ingin kan pacar Anda pindah ke lain hati karena belum terikat kepada Anda? Atau mungkin Anda sudah menikah lama dan Anda merasa gairah di dalam hubungan Anda sudah menurun sehingga Anda ingin meningkatkannya ke level berikutnya?